Daftar Satelit Parabola dan Frekuensi Terkuat 2023

Diposting pada

RIcosta.id – Daftar Satelit Parabola dan Frekuensi Terkuat 2023. Dalam dunia televisi satelit, antena parabola telah menjadi salah satu metode penerimaan sinyal yang populer. Antena parabola memungkinkan kita untuk menerima siaran televisi dan radio melalui satelit yang mengorbit di angkasa.

Namun, untuk mengakses siaran-siaran tersebut, penting bagi kita untuk mengetahui daftar satelit parabola yang tersedia dan frekuensi terkuat yang digunakan oleh satelit-satelit tersebut.

Artikel ini akan membahas daftar satelit parabola yang umum digunakan dan frekuensi terkuat yang terkait dengan masing-masing satelit. Dengan mengetahui informasi ini, Anda dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai pilihan satelit parabola dan frekuensi yang sesuai untuk menikmati siaran-siaran yang diinginkan.

Daftar Satelit Parabola dan Frekuensi Terkuat

Berikut adalah daftar satelit parabola dan frekuensi terkuat:

1. Satelit Palapa D
– Operator: Indosat Ooredoo
– Orbit: 113° BT
– Frekuensi Terkuat: 3744 MHz
– Simbol Rate: 2894 Ksps
– Polaritas: Horizontal (H)

2. Satelit Telkom 4
– Operator: Telkom Indonesia
– Orbit: 108° BT
– Frekuensi Terkuat: 3947 MHz
– Simbol Rate: 22000 Ksps
– Polaritas: Vertikal (V)

3. Satelit Asiasat 7
– Operator: AsiaSat
– Orbit: 105.5° BT
– Frekuensi Terkuat: 3690 MHz
– Simbol Rate: 11393 Ksps
– Polaritas: Vertikal (V)

4. Satelit NSS 11
– Operator: SES World Skies
– Orbit: 108.2° BT
– Frekuensi Terkuat: 3800 MHz
– Simbol Rate: 27500 Ksps
– Polaritas: Horizontal (H)

5. Satelit Measat 3
– Operator: Measat Satellite Systems
– Orbit: 91.5° BT
– Frekuensi Terkuat: 3960 MHz
– Simbol Rate: 30000 Ksps
– Polaritas: Vertikal (V)

Dengan mengetahui daftar satelit parabola dan frekuensi terkuat, Anda dapat memilih satelit yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan siaran yang ingin Anda nikmati melalui antena parabola. Pastikan untuk melakukan penyetelan yang tepat pada perangkat antena parabola Anda agar dapat menerima sinyal dengan baik dan menikmati pengalaman menonton yang optimal.

Cara tracking satelit parabola

Untuk melakukan tracking atau penelusuran satelit parabola, berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Persiapan:
– Pastikan antena parabola Anda telah terpasang dengan baik dan dalam kondisi yang baik.
– Pastikan juga Anda memiliki kompas untuk membantu menentukan arah yang tepat.

2. Penentuan Arah:
– Cari tahu informasi mengenai posisi orbit satelit yang ingin Anda tuju, termasuk koordinat lintang dan bujur.
– Gunakan kompas untuk menentukan arah secara kasar. Biasanya, arah satelit akan ditentukan dalam derajat dari utara, seperti misalnya 150°.

3. Penyesuaian Elemen Parabola:
– Pada antena parabola, ada beberapa elemen yang dapat disesuaikan untuk mengarahkan ke satelit. Ini termasuk sudut elevasi, sudut azimut, dan sudut skew (jika diperlukan).
– Sesuaikan sudut elevasi pada antena parabola. Nilai sudut elevasi dapat ditemukan dalam spesifikasi satelit yang ingin Anda tuju.
– Sesuaikan sudut azimut pada antena parabola. Gunakan kompas untuk membantu menentukan sudut azimut yang sesuai.
– Jika diperlukan, sesuaikan sudut skew pada antena parabola. Nilai sudut skew juga dapat ditemukan dalam spesifikasi satelit.

4. Pencarian Sinyal:
– Hubungkan kabel dari antena parabola ke receiver satelit atau televisi yang memiliki tuner satelit.
– Nyalakan receiver satelit atau televisi dan pilih mode penerimaan satelit.
– Pada menu atau pengaturan penerima satelit, cari opsi “Pencarian Sinyal” atau “Scan Satelit”.
– Mulai pencarian sinyal dan perlahan-lahan putar antena parabola searah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam, tergantung pada informasi yang Anda dapatkan mengenai satelit tersebut.
– Sambil melakukan penyesuaian, perhatikan indikator sinyal pada receiver satelit atau televisi. Usahakan untuk mendapatkan sinyal yang kuat dan kualitas yang baik.

5. Feeding LNB:
– Setelah mendapatkan sinyal yang kuat, Anda dapat melakukan penyesuaian lebih lanjut pada feeding LNB untuk mengoptimalkan kualitas sinyal.
– Putar feeding LNB dengan perlahan-lahan dan periksa perubahan pada indikator sinyal pada receiver satelit atau televisi. Cari posisi feeding LNB yang memberikan sinyal terbaik.

6. Penyetelan Akhir:
– Setelah mendapatkan sinyal yang baik, kunci posisi antena parabola Anda agar tetap stabil.
– Periksa kualitas siaran yang Anda terima pada receiver satelit atau televisi. Pastikan gambar dan suara dari saluran yang diinginkan baik dan tidak ada gangguan.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat melakukan tracking atau penelusuran satelit parabola dengan lebih efektif dan mendapatkan sinyal yang baik

Penutup

Melakukan tracking atau penelusuran satelit parabola membutuhkan beberapa langkah yang telah kami jelaskan. Dengan persiapan yang tepat dan penyesuaian yang cermat, Anda dapat mengarahkan antena parabola Anda dengan akurasi dan menerima sinyal yang kuat dan berkualitas.

Pastikan untuk selalu merujuk pada petunjuk pengguna dan spesifikasi satelit yang ingin Anda tuju untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik dan akurat. Jika Anda memiliki kesulitan atau memerlukan bantuan, disarankan untuk menghubungi instalator parabola profesional atau penyedia layanan televisi satelit.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *