Cara Memperbaiki Receiver Restart Terus MPEG 4 Dan MPEG 2

Diposting pada

Elektronikindo.comCara Memperbaiki Receiver Restart Terus MPEG 4 Dan MPEG 2. Dalam era televisi digital, banyak orang merasa tidak puas dengan siaran televisi dalam negeri yang hanya dapat diakses melalui antena standar. Untuk menikmati berbagai tayangan dari saluran internasional, langganan TV satelit atau TV kabel berbayar menjadi pilihan.

Receiver menjadi perangkat penting dalam TV satelit, karena berfungsi untuk menerima sinyal satelit, mengatur siaran televisi, dan mengubahnya menjadi gambar, suara, serta layanan lainnya. Tanpa receiver, kita tidak dapat menggunakan atau menonton TV satelit.

Berbagai merek receiver tersedia di pasaran, mulai dari yang termurah hingga yang paling mahal, seperti Matrix Burger, Optus, Nex parabola, dan lainnya. Namun, seperti halnya produk lainnya, receiver yang canggih dan mahal juga dapat mengalami masalah atau kerusakan. Kerusakan umum pada receiver meliputi hang/error, mati total, dan restart terus-menerus.

Setiap jenis kerusakan membutuhkan metode perbaikan yang berbeda. Pada kesempatan ini, Elektronikindo.com akan memberikan informasi tentang cara memperbaiki kerusakan pada receiver, khususnya cara mengatasi restart terus-menerus. Jika Anda mencari informasi atau mengalami kebingungan dalam memperbaiki receiver yang selalu restart, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.

Cara Memperbaiki Receiver Restart Terus MPEG 4

Receiver sering mengalami masalah gagal start, yang ditandai dengan munculnya logo saat dinyalakan namun kemudian restart terus-menerus (gagal booting atau start). Masalah ini umumnya terjadi pada receiver parabola terbaru berbasis MPEG 4, seperti Extra HD, Matrix Burger, Tanaka, Getmecom new FTA.

Penyebab umum masalah ini adalah tegangan atau arus pasokan yang kurang, firmware yang terlalu berat, crash, atau memori yang penuh sehingga menyebabkan receiver restart terus-menerus.

Memperbaiki receiver yang mengalami masalah restart terus tidaklah terlalu sulit. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan mengganti Elco (kapasitor elektrolit) pada main board receiver. Gantilah Elco dengan nilai 200 uF / 16 volt dengan Elco yang lebih besar, misalnya 470 uF / 16 volt.

Elco ini terletak di dekat LNB Out. Pada beberapa kasus, juga ada yang mengganti Elco pada bagian PSU (power supply unit), yaitu Elco dengan nilai 22 uF / 400 volt. Untuk menggantinya, Anda perlu membongkar receiver, melepas Elco yang rusak, dan menggantinya dengan yang masih baik, tentunya dengan nilai yang lebih besar.

Cara Memperbaiki Receiver Restart Terus, Error (Mati Sendiri) MPEG 2

Receiver MPEG 2 standar definition, terutama yang berbasis OTA seperti Matrix Planet, Primasat, Tanaka, dan beberapa merek lainnya, terkadang mengalami masalah seperti mati sendiri, restart terus, atau bahkan tidak ada sinyal. Kadang-kadang, saat melakukan pengaturan antena, menambah program, atau mengedit parameter receiver, malah mengalami restart terus-menerus.

Masalah semacam ini biasanya disebabkan oleh masalah pada IC matic, elco yang melemah, atau penyebab lainnya, tetapi kita tidak boleh langsung menyimpulkan bahwa masalah tersebut terletak pada komponen tersebut. Sebab, kerusakan bisa saja bukan pada komponen, tetapi pada perangkat lunak (software).

Kerusakan receiver yang terkait dengan perangkat lunak biasanya disebabkan oleh seringnya mati listrik atau koneksi steker listrik receiver yang longgar, yang dapat menyebabkan pembacaan memori receiver menjadi korup.

Cara memperbaiki kerusakan tersebut adalah dengan mengembalikan receiver ke pengaturan awal (default program).

Setelah sistem dikembalikan ke pengaturan default, selanjutnya atur ulang pengaturan antena sesuai dengan pemasangan LNB yang digunakan. Biasanya setelah itu, receiver akan kembali normal. Jika masalah masih berlanjut, langkah lain yang dapat dilakukan adalah dengan mengganti IC memori receiver.

Penyebab Kerusakan Pada Receiver Parabola

Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan pada sebuah receiver, baik itu pada bagian perangkat lunak (software) maupun perangkat keras (hardware).

Kerusakan pada software biasanya terjadi saat proses pembaruan firmware, di mana ada kemungkinan file firmware baru tidak kompatibel dengan receiver. Selain itu, kerusakan juga dapat disebabkan oleh file firmware yang rusak sehingga tidak dapat dibaca dengan baik oleh receiver atau adanya bug pada firmware.

Sementara itu, pada bagian perangkat keras, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan kerusakan pada receiver. Salah satu yang sering terjadi dan sering dikeluhkan adalah kerusakan akibat tersambar petir. Ketidakstabilan tegangan listrik juga dapat menjadi penyebab kerusakan pada bagian power supply receiver.

Selain itu, konsleting atau hubungan singkat pada kabel antena juga dapat menyebabkan kerusakan pada receiver dan LNB. Terdapat banyak lagi faktor-faktor penyebab kerusakan pada perangkat keras yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Penutup

Dalam mengatasi masalah receiver yang restart terus pada jenis MPEG 4 dan MPEG 2, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan. Permasalahan tersebut bisa terjadi akibat berbagai faktor seperti kerusakan hardware atau software.

Untuk receiver MPEG 4, salah satu solusi yang bisa dicoba adalah dengan mengganti elco pada main board receiver dengan nilai yang lebih besar. Hal ini dapat membantu mengatasi masalah restart terus yang disebabkan oleh supply tegangan atau arus yang kurang. Selain itu, melakukan penggantian elco pada bagian PSU juga dapat menjadi alternatif untuk mengatasi masalah tersebut.

Sementara itu, pada receiver MPEG 2 standar definition, terdapat kemungkinan masalah terjadi pada IC matic, elco yang melemah, atau bahkan permasalahan pada software. Untuk mengatasi masalah restart terus pada receiver jenis ini, salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah mengembalikan receiver ke pengaturan awal atau default.

Selanjutnya, dapat dilakukan penyesuaian pengaturan antena sesuai dengan pemasangan LNB yang digunakan. Jika masih terjadi masalah, opsi lain adalah dengan mengganti IC memori receiver.

Dalam menghadapi masalah ini, sangat disarankan untuk menghubungi teknisi ahli atau mengunjungi service center resmi untuk mendapatkan bantuan yang tepat. Memperbaiki receiver dengan benar akan membantu memulihkan kinerja normal dan memastikan pengalaman menonton yang menyenangkan dengan televisi satelit Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *