Elektronikindo.com – Cara Berhenti Berlangganan Transvision. Transvision, sebuah perusahaan media yang merupakan bagian dari Trans Media, menyediakan layanan TV kabel berlangganan di Indonesia. Awalnya dikenal sebagai TelkomVision dan YesTV, mereka mulai menyiarkan program melalui satelit Telkom-1 dan MEASAT-3b.
Pada tahun 2016, Transvision beralih sepenuhnya ke satelit MEASAT-3b untuk menyiarkan tayangan mereka ke seluruh Indonesia. Pada tahun 2017, bersama Trans TV dan Trans 7, Transvision mendapatkan hak siar Piala Dunia 2018. Kemudian pada tahun 2019, Transvision meluncurkan Transvision Nusantara HD sebagai perluasan layanan mereka, menawarkan kualitas tayangan televisi berdefinisi tinggi (HD).
Pada awal berdirinya pada tanggal 7 Mei 1996, Transvision dikenal dengan nama TelkomVision, yang merupakan hasil gabungan beberapa perusahaan, termasuk PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI), PT Telekomindo Primabhakti, dan PT Datakom Asia.
TelkomVision mengandalkan layanan Direct to Home (DTH) prabayar, yang memungkinkan pelanggan untuk memilih program tontonan sesuai keinginan dengan harga terjangkau. TelkomVision menjadi pelopor dalam layanan televisi berlangganan di Indonesia hingga saat ini.
Pada tanggal 1 Mei 2014, TelkomVision mengubah namanya menjadi Transvision setelah 80% sahamnya diakuisisi oleh Trans Corp. Dalam artikel sebelumnya, Elektronikindo.com telah membahas cara berlangganan Transvision.
Pada kesempatan kali ini, Elektronikindo.com akan menjelaskan cara berhenti berlangganan Transvision. Untuk informasi lebih lanjut mengenai langkah-langkahnya, simak ulasan lengkap di bawah ini.
Cara Berhenti Berlangganan Transvision
Sebelum Anda memutuskan untuk berhenti berlangganan Transvision, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan pemutusan layanan atau berhenti berlangganan Transvision, antara lain:
Jika Anda memiliki tunggakan atau belum membayar tagihan hingga batas waktu yang tertera pada tagihan, Transvision berhak secara sepihak untuk memutus atau menghentikan layanan Transvision dan mengambil kembali perangkat Transvision yang Anda gunakan.
Jika Anda berencana untuk tidak memperpanjang masa berlangganan, Anda harus memberitahukan hal tersebut kepada pihak Transvision. Caranya adalah dengan menghubungi Layanan Pelanggan Transvision setidaknya 14 hari sebelum waktu yang diinginkan untuk tidak memperpanjang masa berlangganan. Jika Anda tidak memberikan pemberitahuan, maka Anda dianggap tetap melanjutkan berlangganan Transvision dan tetap wajib membayar tagihan.
Jika masa berlangganan Anda berakhir, baik karena permintaan Anda atau karena pemutusan sepihak yang tidak diperpanjang lagi, Anda harus mengembalikan semua peralatan Transvision yang ada di rumah Anda dalam kondisi baik, tidak rusak, dan masih layak pakai. Jika Anda berhenti berlangganan atau tidak memperpanjang lagi, biaya berlangganan yang sudah dibayar di awal tidak dapat ditarik kembali.
Jika Anda akan pindah lokasi, Anda harus memberitahukan hal tersebut secara tertulis kepada Transvision. Pemberitahuan harus dilakukan paling lambat 14 hari sebelum tanggal kepindahan. Selain itu, Anda tetap berkewajiban untuk melunasi pembayaran yang belum terbayar dan melakukan pengurusan administrasi terkait dengan melanjutkan atau menghentikan masa berlangganan Transvision.
Jika pemutusan atau berhenti berlangganan dilakukan atas keinginan Anda, Anda akan dikenakan biaya sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan.
Anda menyetujui bahwa Transvision tidak bertanggung jawab dan dibebaskan dari segala kondisi di luar kehendak/kemampuan Transvision (Force Majeure), termasuk namun tidak terbatas pada hilangnya saluran akibat gangguan satelit, perubahan atau penggantian peraturan/kebijakan pemerintah, unjuk rasa, gempa bumi, perang, banjir, petir, kebakaran, dan kejadian lain yang mungkin terjadi selama berlangganan. Transvision juga tidak berkewajiban memberikan ganti rugi dalam bentuk apapun, termasuk penyesuaian biaya berlangganan.
Transvision atau pihak yang ditunjuk oleh Transvision berhak melakukan pemeriksaan langsung ke lokasi pelanggan yang diduga masih menggunakan layanan Transvision, padahal sebenarnya pelanggan telah mengakhiri atau berhenti berlangganan Transvision (baik atas permintaan sendiri maupun karena keterlambatan pembayaran). Transvision akan tetap mengikuti hukum dan peraturan yang berlaku dan jika diperlukan, akan bekerja sama dengan pihak berwenang/penegak hukum.
Pemutusan layanan berhubungan dengan poin-poin di atas tidak menghapus kewajiban pengguna untuk melunasi tagihan yang ada.
Setelah Anda mengetahui dan membaca beberapa ketentuan di atas, Anda dapat menghubungi Layanan Pelanggan Transvision melalui nomor 1500060 atau mengirimkan email ke care@transvision.co.id untuk mendapatkan bantuan dalam proses berhenti berlangganan Transvision.
Denda Berhenti Berlangganan Transvision
Anda harus menggunakan layanan Transvision selama minimal 12 bulan sejak tanggal aktivasi. Jika syarat ini tidak terpenuhi, Anda akan dikenakan denda sebesar Rp500.000,- (sudah termasuk PPN). Namun, jika Anda telah memberikan deposit sebelumnya, denda akan diambil dari deposit tersebut.
Sanksi Perusakan Perangkat
Jika terjadi kerusakan pada perangkat Transvision karena kesalahan Anda, Anda bertanggung jawab untuk membayar biaya ganti rugi atau denda. Besaran denda akan disesuaikan dengan jenis perangkat yang rusak, dan jumlahnya akan diinformasikan oleh pihak Transvision.
Penutup
Dalam artikel ini, telah dijelaskan mengenai cara berhenti berlangganan Transvision. Sebelum mengambil keputusan untuk berhenti berlangganan, penting bagi Anda untuk memperhatikan beberapa hal seperti syarat-syarat yang perlu dipenuhi dan sanksi yang mungkin diberlakukan.
Pastikan untuk memahami dan mematuhi semua syarat dan ketentuan yang berlaku agar proses berhenti berlangganan dapat dilakukan dengan lancar. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi Customer Service Transvision.
Kami berharap artikel ini dapat memberikan informasi yang berguna bagi Anda yang ingin berhenti berlangganan Transvision. Terima kasih telah membaca dan semoga berhasil dalam proses berhenti berlangganan.
