Elektronikindo.com – Cara Mendeteksi Bunyi Yang Normal Pada kulkas. Kulkas atau lemari pendingin merupakan salah satu alat elektronik rumah tangga yang sudah umum dimiliki oleh hampir semua orang saat ini. Fungsi dari kulkas adalah untuk menyimpan, mendinginkan, dan membekukan makanan dan minuman.
Selain itu, kulkas juga dapat membantu Anda dalam menjaga kesegaran sayuran, buah, daging, minuman kemasan, dan sisa makanan. Dengan demikian, makanan dan minuman tersebut dapat disantap di lain waktu.
Tidak mengherankan jika kulkas menjadi salah satu perangkat elektronik rumah tangga yang sangat penting bagi hampir semua orang.
Ketika membicarakan tentang kulkas, seringkali terdengar suara dari kulkas tersebut. Namun, hal tersebut sebenarnya normal dan merupakan bagian dari proses kerjanya.
Beberapa orang mungkin mengira bahwa suara tersebut menunjukkan adanya masalah pada kulkas.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bunyi yang terdengar dari kulkas merupakan hal yang normal karena berasal dari komponen dalam kulkas.
Namun, bagaimana sebenarnya bunyi normal dari kulkas? Pada kesempatan ini, Elektronikindo.com akan menjelaskan secara lengkap tentang bunyi kulkas yang normal.
Bunyi Kulkas yang Normal
Kami telah merangkum penjelasan lengkap mengenai bunyi kulkas yang normal agar lebih jelas. Jika Anda belum mengetahui bunyi kulkas yang normal, maka kulkas lemari pendingin Anda seharusnya mengeluarkan bunyi seperti ini.
1. Bunyi Kulkas dari Kompresor
Bunyi kulkas yang normal pertama adalah suara yang berasal dari kompresor. Ketika kompresor dinyalakan, umumnya terdengar suara mendengung dan pada beberapa jenis kompresor, kecepatannya bervariasi.
Ini adalah hal yang membuat bunyi dengung agak lebih keras dalam beberapa saat. Ini juga terjadi ketika kompresor sedang memompa zat pendingin refrigerant, mengalami kontraksi dan ekspansi termal.
Dengan kondisi ini, kulkas akan mengeluarkan suara seperti klik, letupan, atau bahkan suara benturan saat kompresor menggerakkan zat pendingin refrigerant untuk kontraksi dan ekspansi termal.
Zat pendingin yang mengalir melalui saluran juga dapat menghasilkan suara gemericik atau mengalir seperti air.
Bunyi klik pada kulkas juga bisa terdengar setelah listrik padam. Suara ini berasal dari kompresor yang mencoba untuk menyalakan kembali setelah mati total. Biasanya, bunyi ini berlangsung selama 3-5 menit sebelum kulkas bisa beroperasi normal kembali.
2. Bunyi dari Alat Pembuat Es (Pembeku)
Kedua, bunyi kulkas yang normal adalah dari mesin pembuat es (pembeku). Ketika mesin pembuat es diisi dengan air, pengguna akan mendengar suara arus listrik yang mengalir melalui katup air saat dihidupkan.
Selain itu, alat pembuat es pada kulkas juga menghasilkan bunyi yang normal. Ketika alat ini terisi air, Anda mungkin akan mendengar suara listrik mengalir melalui katup air ketika dihidupkan.
Sementara itu, suara aliran air melalui kulkas juga akan terdengar secara otomatis. Bunyi tersebut biasanya hanya berlangsung selama 5-10 detik, sehingga tidak perlu khawatir jika Anda mendengarnya.
Tidak hanya itu, ketika es yang telah membeku jatuh ke dalam wadah penyimpanan es, alat pembuat es pada kulkas juga akan mengeluarkan bunyi keras.
Pada saat yang sama, suara dengungan atau klik juga dapat terdengar saat alat pembuat es diisi dengan air.
Komponen pembuat es akan mengeluarkan bunyi mendengung saat mencoba mengisi air, yang terjadi sekitar setiap 15 menit. Pastikan air sudah dihidupkan ke pembuat es untuk memastikan bahwa bunyi ini normal.
Jika pembuat es dihidupkan tanpa adanya aliran air, akan terdengar bunyi berderak atau bergetar. Oleh karena itu, jika unit pembuat es tidak terhubung dengan sumber air, sebaiknya mesin pembuat es pada kulkas dimatikan terlebih dahulu.
3. Bunyi di Komponen Evaporator Kulkas
Bunyi kulkas yang normal ketiga adalah suara yang berasal dari sekitar evaporator. Kulkas kadang-kadang mengeluarkan suara berderak atau gemeretak, dan terkadang zat pendingin yang mengalir melalui saluran bahkan mengeluarkan suara seperti detak-detik.
Saat kulkas mencairkan semua es beku, biasanya terdengar bunyi seperti benturan atau letupan dari evaporator. Hal ini disebabkan oleh proses ekspansi dan kontraksi termal, yang menghasilkan bunyi kulkas yang normal.
Suara mendesis mungkin juga terdengar saat uap air yang dihasilkan oleh es beku menempel pada pemanas evaporator.
Selain itu, saat es mencair dari evaporator dan berubah menjadi air, suara tetesan dan aliran air juga bisa terdengar. Semua suara ini adalah normal dan merupakan bagian dari proses kerja kulkas.
Bunyi atau suara retak atau letupan ini juga bisa terdengar oleh pemilik kulkas saat kumparan evaporator pada model kulkas tipe top freezer dan no-frost mulai mendingin setelah siklus pencairan berakhir.
4. Bunyi Normal Lainnya
Secara umum, jika terdengar bunyi atau suara seperti yang disebutkan di atas, maka kemungkinan besar kulkas berada dalam kondisi normal. Namun, tidak hanya suara-suara tersebut yang muncul saat kulkas atau lemari pendingin bekerja.
Dalam penggunaan normal, kulkas akan mengeluarkan beberapa suara atau bunyi lainnya. Berikut ini beberapa bunyi atau suara normal lainnya yang dihasilkan oleh kulkas atau lemari pendingin.
- Bunyi gemericik dapat terdengar Setelah pintu kulkas ditutup, terdengar suara gemericik yang berasal dari area perangkap tabung pembuang karena adanya air.
- Suara gertakan dapat terdengar sekitar 4 detik setelah memutar dispenser, yang merupakan suara penutup saluran dispenser.
- Bunyi kipas muncul saat perubahan kecepatan kipas pada kulkas menyesuaikan perubahan suhu saat pintu terbuka.
- Bunyi suara klik. Mungkin terdengar saat unit mengontrol suhu menghidupkan dan mematikan lemari es.
- Bunyi suara klik/tik-tok. Mungkin akan terdengar pada saat pengatur waktu pencairan es dinyalakan maupun dimatikan.
- Bunyi suara mendengung. Bunyi mungkin terdengar selama dan setelah mengambil air dari dispenser pada pintu.
- Bunyi suara mendesis. Bunyi tersebut mungkin terdengar pada kulkas dengan fitur pencairan otomatis, di mana air menetes pada pemanas defrost.
- Bunyi suara mendidih, gemericik atau ketukan disebabkan oleh sirkulasi refrigerant.
- Bunyi suara motor kipas. Secara umum kulkas memiliki setidaknya dua kipas. Jadi, Anda dapat mendengar bunyi motor kipas saat kulkas mulai mendinginkan.
- Bunyi suara tetesan. Bunyi tersebut mungkin terdengar saat air dari es yang mencair menetes ke dalam tempat pembuangan di bawah kulkas.
Penutup
Kulkas adalah perangkat rumah tangga yang sangat penting dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti halnya perangkat elektronik lainnya, kulkas dapat mengeluarkan beberapa suara atau bunyi yang dapat membuat pemiliknya khawatir.
Namun, tidak semua bunyi kulkas menandakan bahwa ada masalah atau kerusakan pada perangkat tersebut.
Beberapa bunyi kulkas yang dijelaskan di atas sebenarnya adalah bunyi kulkas yang normal. Pemilik kulkas tidak perlu khawatir jika mendengar suara-suara tersebut.
Namun, jika ada suara atau bunyi yang berbeda atau aneh dari yang biasanya, maka mungkin perlu untuk memeriksanya lebih lanjut.
