Skema Regulator TV Samsung

√ Skema Regulator TV Samsung STR W6753 Serta Persamaanya

Diposting pada

Elektronikindo.com – √ Skema Regulator TV Samsung STR W6753 Serta Persamaanya. Artikel ini akan membahas skema regulator pada TV Samsung dengan model STR W6753 dan persamaannya. Regulator merupakan komponen penting dalam televisi yang berfungsi untuk mengatur dan menjaga kestabilan tegangan listrik agar tetap optimal. Pada model STR W6753, regulator ini berperan dalam memastikan bahwa berbagai bagian TV mendapatkan pasokan listrik yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sehingga kualitas gambar dan suara tetap terjaga.

Kami akan memaparkan secara rinci mengenai skema regulator ini, termasuk bagaimana cara kerjanya serta bagaimana ia dibandingkan dengan regulator pada model TV Samsung lainnya. Dengan memahami skema ini, kalian akan memperoleh wawasan yang lebih mendalam tentang perbaikan dan pemeliharaan televisi Samsung, serta dapat melakukan troubleshooting yang lebih efektif jika menghadapi masalah terkait dengan sistem regulator.

Skema Regulator TV Samsung STR W6753

Skema regulator TV Samsung STR W6753 adalah diagram yang menggambarkan tata letak dan hubungan antara komponen-komponen dalam regulator TV. Diagram ini memberikan visualisasi jelas tentang bagaimana setiap komponen saling terhubung dan berfungsi dalam sistem regulator TV Samsung STR W6753. kalian dapat melihat skema regulator ini pada gambar berikut:

Bagian-bagian Regulator TV Samsung STR W6753

Dari gambar di atas, kalian dapat mengamati bahwa regulator TV Samsung STR W6753 terdiri dari beberapa bagian utama yang bekerja sama untuk memastikan kinerja regulator tetap optimal. Berikut adalah penjelasan mengenai setiap komponen tersebut:

  1. IC STR W6753: Ini adalah komponen utama dalam regulator yang berfungsi sebagai pengontrol dan pengatur tegangan. IC ini dirancang untuk memberikan kestabilan tegangan yang diperlukan untuk berbagai bagian TV, termasuk sirkuit penguat dan pengendali.
  2. Transformator: Transformator berfungsi untuk mengubah tegangan listrik dari sumber daya menjadi tegangan yang sesuai untuk digunakan oleh komponen-komponen di dalam TV. Ini memainkan peran penting dalam memastikan bahwa tegangan yang diterima oleh regulator sesuai dengan yang dibutuhkan.
  3. Dioda: Dioda dalam regulator berfungsi sebagai komponen yang mengalirkan arus listrik hanya dalam satu arah. Ini membantu dalam proses penyearahan arus AC menjadi DC dan melindungi sirkuit dari arus balik yang dapat merusak komponen lainnya.
  4. Kapasitor: Kapasitor digunakan untuk menyaring dan menstabilkan tegangan. Komponen ini menyimpan energi listrik dan melepaskannya ketika diperlukan, sehingga menjaga kestabilan dan kebersihan sinyal tegangan.
  5. Resistor: Resistor berfungsi untuk membatasi arus listrik yang mengalir melalui sirkuit. Ini memastikan bahwa arus yang mengalir ke komponen-komponen lainnya tidak melebihi kapasitas mereka, mencegah kerusakan dan menjaga kinerja regulator tetap stabil.
  6. Zener Diode: Zener diode adalah komponen yang digunakan untuk menjaga tegangan tetap stabil pada level yang diinginkan. Ia berfungsi sebagai regulator tegangan dengan cara membatasi tegangan maksimum yang diterima oleh sirkuit, sehingga melindungi komponen dari lonjakan tegangan.
  7. Fuse: Fuse berfungsi sebagai pelindung sirkuit dari arus berlebih atau hubung singkat. Jika arus melebihi batas yang aman, fuse akan putus untuk menghentikan aliran arus dan mencegah kerusakan pada komponen-komponen lainnya di dalam regulator.

Dengan memahami fungsi masing-masing komponen ini, kalian akan lebih mudah melakukan pemeliharaan dan perbaikan jika terjadi masalah pada regulator TV Samsung STR W6753.

Cara Kerja Regulator TV Samsung STR W6753

Berikut adalah penjelasan mengenai cara kerja regulator TV Samsung STR W6753:

  1. Saat TV dinyalakan, tegangan AC dari sumber listrik masuk ke rangkaian regulator melalui fuse. Fuse berfungsi untuk memutus arus jika terjadi hubung singkat atau arus berlebih, melindungi sirkuit dari kerusakan.
  2. Tegangan AC kemudian diteruskan ke transformator, yang akan menurunkan tegangan tersebut menjadi tegangan AC yang lebih rendah. Selain itu, transformator juga berfungsi untuk mengisolasi rangkaian primer dan sekunder agar tidak terjadi hubungan pendek antara keduanya.
  3. Tegangan AC yang keluar dari transformator kemudian disearahkan oleh dioda menjadi tegangan DC. Dioda juga melindungi sirkuit dengan mencegah arus balik yang dapat merusak komponen lainnya.
  4. Tegangan DC yang dihasilkan oleh dioda disimpan dan diproses oleh kapasitor. Kapasitor berfungsi untuk menyaring gelombang yang tidak diinginkan dan menghaluskan tegangan DC, memastikan kestabilan pasokan listrik.
  5. Tegangan DC yang telah disaring oleh kapasitor selanjutnya masuk ke IC STR W6753. IC ini merupakan sebuah IC terintegrasi yang menggabungkan power FET, osilator PWM, dan sistem proteksi dalam satu paket. IC STR W6753 menghasilkan dua jenis tegangan DC: satu untuk rangkaian horizontal dan satu lagi untuk rangkaian vertikal.
  6. IC STR W6753 dilengkapi dengan sistem proteksi yang otomatis mematikan output jika terdeteksi gangguan pada rangkaian primer atau sekunder. Proteksi ini mencakup over current protection (OCP), over voltage protection (OVP), dan thermal shutdown (TSD). Selain itu, IC ini juga memiliki pin feedback yang mengirimkan sinyal kembali ke osilator PWM untuk mengatur frekuensi dan lebar pulsa dari power FET, memastikan kinerja regulator tetap optimal.

Persamaan Regulator TV Samsung STR W6753

Persamaan regulator TV Samsung STR W6753 adalah model regulator TV lain yang dapat digunakan sebagai pengganti jika regulator STR W6753 rusak atau tidak tersedia di pasaran.

Regulator pengganti ini harus memiliki spesifikasi dan karakteristik yang sama atau serupa dengan regulator STR W6753, serta pinout yang identik atau kompatibel untuk memastikan kesesuaian dan fungsi yang optimal.

Beberapa model regulator yang dapat menjadi pengganti untuk Samsung STR W6753 adalah:

  • STR W6754
  • STR W6750F
  • STR W6756

Ketiga tipe regulator TV ini memiliki spesifikasi dan karakteristik yang hampir identik dengan regulator TV Samsung STR W6753. Perbedaannya terletak pada beberapa nilai tertentu, seperti tegangan kontrol supply, arus maksimal drain switching, energi avalanche single pulse, dan daya disipasi. Namun, perbedaan ini umumnya tidak signifikan dan tidak akan mempengaruhi kinerja rangkaian TV secara keseluruhan.

Berikut adalah tabel perbandingan spesifikasi dan karakteristik antara regulator TV Samsung STR W6753 dan persamaannya:

TipeTegangan kontrol supply (VCC)Tegangan drain-source (VDSS)Arus maksimal drain switching (IDM)Single pulse avalanche energy (EAS)Daya disipasi (PD)
STR W675335 V650 V11.2 A145 mJ0.5 W
STR W675435 V650 V11.2 A145 mJ0.5 W
STR W6750F35 V650 V10:00 AM145 mJ0.5 W
STR W675635 V650 V12:00 AM145 mJ0.5 W

Dari tabel di atas, terlihat bahwa regulator TV Samsung STR W6754 memiliki spesifikasi dan karakteristik yang sama persis dengan regulator TV Samsung STR W6753. Oleh karena itu, regulator TV Samsung STR W6754 adalah pengganti yang paling cocok dan mudah digunakan.

Sementara itu, regulator TV Samsung STR W6750F dan STR W6756 memiliki spesifikasi dan karakteristik yang sedikit berbeda dari STR W6753. Meskipun demikian, perbedaan ini tidak terlalu signifikan dan tidak akan mempengaruhi kinerja rangkaian TV secara berarti.

Tips Memperbaiki Regulator TV Samsung STR W6753

Tips perbaikan regulator TV Samsung STR W6753 adalah langkah-langkah yang dapat kalian lakukan untuk memeriksa dan memperbaiki regulator TV ini jika mengalami kerusakan. Tips yang kami berikan didasarkan pada pengalaman dan pengetahuan kami sebagai teknisi servis TV.

kalian dapat mencoba tips perbaikan ini sendiri di rumah menggunakan alat-alat sederhana yang mudah didapatkan. Namun, kami tidak bertanggung jawab atas risiko yang mungkin timbul akibat penerapan tips perbaikan ini.

Kami menyarankan agar kalian berhati-hati dan mengikuti tips perbaikan ini dengan cermat. Berikut adalah panduan perbaikan regulator TV Samsung STR W6753 yang bisa kalian coba:

1. Matikan dan Cabut TV dari Arus Listrik

Langkah pertama sebelum memeriksa dan memperbaiki regulator TV Samsung STR W6753 adalah mematikan TV dan mencabutnya dari sumber listrik.

Langkah ini sangat penting untuk mencegah risiko hubungan pendek atau sengatan listrik yang dapat membahayakan diri kalian serta merusak TV. Pastikan juga untuk menunggu beberapa menit agar tegangan dan arus listrik di dalam rangkaian TV benar-benar turun dan stabil sebelum memulai pemeriksaan.

2. Buka Casing TV dan Lepaskan PCB TV

Langkah kedua adalah membuka casing TV dan melepaskan PCB TV, yaitu papan sirkuit yang memuat komponen-komponen elektronik di dalam TV.

PCB TV biasanya terletak di bagian belakang TV dan terhubung dengan tabung sinar katode (CRT) serta speaker. Untuk membuka casing TV, gunakan obeng atau tang yang sesuai dengan ukuran dan bentuk baut pengunci casing.

Saat melepaskan PCB TV, berhati-hatilah dalam mencabut kabel-kabel yang terhubung. Agar tidak bingung saat memasangnya kembali, sebaiknya tkaliani setiap kabel dengan jelas.

3. Cari dan Temukan Regulator TV Samsung STR W6753

Langkah ketiga adalah mencari dan menemukan regulator TV Samsung STR W6753 di dalam PCB TV. Biasanya, regulator ini terletak di bagian tengah atau kanan dari PCB TV.

4. Periksa Ukur Tegangan dan Arus

Langkah keempat adalah memeriksa dan mengukur tegangan serta arus pada regulator TV Samsung STR W6753. Untuk melakukan ini, kalian akan memerlukan multimeter.

Untuk mengukur tegangan dan arus, hubungkan probe multimeter ke kaki-kaki regulator TV Samsung STR W6753. Setiap kaki regulator memiliki fungsi dan nama yang berbeda, yaitu:

  • Kaki 1: Drain (D) – Terhubung dengan power FET dan transformator.
  • Kaki 2: Control Supply (VCC) – Terhubung dengan osilator PWM atau sistem proteksi.
  • Kaki 3: Ground (GND) – Terhubung dengan ground atau tanah.
  • Kaki 4: Feedback (FB) – Terhubung dengan zener diode atau kapasitor.
  • Kaki 5: Source (S) – Terhubung dengan resistor atau dioda.

Berikut adalah tabel nilai tegangan dan arus normal untuk regulator TV Samsung STR W6753:

KakiTegangan (V)Arus (A)
1300 – 3500.5 – 1
215 – 200.01 – 0.02
300
42.5 – 30.001 – 0.002
510 – 150.1 – 0.2

Jika hasil pengukuran tegangan dan arus berbeda dari nilai-nilai yang tertera dalam tabel, kemungkinan besar regulator TV Samsung STR W6753 kalian mengalami kerusakan.

Sebaliknya, jika nilai tegangan dan arus sesuai dengan yang tertera di tabel, maka regulator TV Samsung STR W6753 kalian kemungkinan masih dalam kondisi baik dan tidak memerlukan penggantian.

5. Ganti Regulator TV Samsung STR W6753 dengan Persamaannya

Langkah kelima adalah mengganti regulator TV Samsung STR W6753 yang rusak dengan komponen pengganti yang sesuai. Untuk proses ini, kalian akan memerlukan alat bernama solder, yang digunakan untuk melelehkan timah dan menyambungkan komponen elektronik. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan:

  • Panaskan solder hingga ujung solder menjadi panas.
  • Tempatkan ujung solder pada kaki-kaki regulator TV Samsung STR W6753 yang akan dilepas.
  • Angkat regulator yang sudah lepas dari PCB TV menggunakan tang atau pinset.
  • Bersihkan lubang-lubang pada PCB TV yang sebelumnya terhubung dengan kaki regulator.
  • Ambil regulator TV Samsung STR W6753 baru atau pengganti yang sesuai.
  • Pasang kaki-kaki regulator baru ke lubang-lubang pada PCB TV.
  • Sentuhkan ujung solder pada kaki-kaki regulator baru untuk menyambungkannya.
  • Biarkan solder mendingin hingga mengeras.
  • Potong kaki regulator yang berlebihan dengan menggunakan tang atau gunting.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kalian dapat mengganti regulator TV dengan benar dan memastikan fungsinya kembali optimal.

6. Pasang Kembali PCB TV dan Tutup Casing TV

Langkah keenam adalah memasang kembali PCB TV dan menutup casing TV. Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukannya:

  • Hubungkan kembali kabel-kabel ke PCB TV dengan hati-hati. Pastikan kabel terhubung dengan benar dan tidak terbalik atau tersilang.
  • Pasang kembali PCB TV ke bagian belakang TV menggunakan baut atau sekrup yang sesuai.
  • Tutup casing TV dengan menggunakan baut atau sekrup, pastikan casing terpasang rapat tanpa celah.
  • Colokkan TV kembali ke sumber listrik.

Dengan langkah-langkah ini, kalian akan memastikan bahwa TV siap digunakan kembali setelah perbaikan.

7. Nyalakan dan Tes TV

Langkah ketujuh adalah menyalakan dan menguji TV untuk memastikan perbaikan berhasil. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan:

  • Nyalakan TV menggunakan remote control atau tombol yang ada di TV.
  • Uji gambar dan suara dengan menghubungkan TV ke saluran TV, DVD, atau perangkat lain.
  • Periksa fungsi-fungsi lain seperti menu, volume, channel, dan fitur lainnya.

Jika TV berfungsi dengan normal tanpa masalah, selamat! kalian telah berhasil memperbaiki regulator TV Samsung STR W6753 sendiri.

Namun, jika TV masih mengalami masalah atau tidak berfungsi sama sekali, mungkin ada kerusakan lain yang tidak terkait dengan regulator. Dalam kasus ini, sebaiknya bawa TV kalian ke teknisi servis yang profesional dan berpengalaman.

BACA JUGA :

Penutup

Sebagai penutup, pemahaman tentang skema regulator TV Samsung STR W6753 dan persamaannya sangat penting untuk memastikan perbaikan dan penggantian komponen yang tepat pada TV kalian.

Skema ini memberikan panduan yang jelas mengenai susunan dan fungsi masing-masing komponen dalam regulator, serta membantu kalian dalam menentukan pengganti yang kompatibel jika regulator asli mengalami kerusakan.

Dengan mengetahui spesifikasi dan karakteristik persamaan yang sesuai, kalian dapat memilih komponen pengganti yang tepat, seperti STR W6754, STR W6750F, atau STR W6756, sehingga memastikan kinerja TV tetap optimal.

Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan mengikuti langkah-langkah perbaikan dengan teliti, atau mempertimbangkan untuk membawa TV ke teknisi profesional jika diperlukan.

Semoga artikel elektronikindo.com ini dapat memberikan wawasan yang berguna dan membantu kalian dalam memperbaiki atau mengganti regulator TV Samsung STR W6753. Terima kasih telah membaca, dan semoga TV kalian kembali berfungsi dengan baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *